PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
Oleh:
Ririn
Kurniasih, S.Pd.AUD
TK Pertiwi Sedayu I Kecamatan Pracimantoro
CGP Angkatan 4 Kabupaten Wonogiri
LATAR BELAKANG
Pendidikan menurut Ki hadjar Dewantara adalah menuntun segala kodrat yang ada pada anak-anak, agar mereka dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya baik sebagai manusia maupun sebagai anggota masyarakat. Membangun budaya positif di sekolah sesuai dengan filosofi pendidikan Ki Hadjar Dewantara yaitu pendidikan yang berpihak pada murid. Untuk membangun budaya yang positif, sekolah perlu menyediakan lingkungan yang positif, aman, dan nyaman agar murid-murid mampu berpikir, bertindak, dan mencipta dengan merdeka, mandiri, dan bertanggung jawab. Budaya positif bisa dimulai dari hal-hal kecil seperti belajar antri, merapikan mainan setelah selesai bermain, menyelesaikan tugas, datang ke sekolah tepat waktu, dan lain-lain.
TUJUAN
- Menumbuhkan semangat belajar sesuai dengan profil pelajar Pancasila.
- Menumbuhkan budaya positif di sekolah.
- Murid merasa bahagia, aman, dan nyaman bermain di sekolah.
- Melatih kecakapan hidup Anak Usia Dini.
- Guru berkolaborasi dengan orang tua untuk menyamakan persepsi dan tujuan.
- Menerapkan disiplin positif dari hal-hal kecil agar bisa diteladani murid-murid.
- Menanamkan motivasi untuk menjadi orang yang bertanggungjawab dan menghargai diri sendiri.
- Menerapkan posisi kontrol teman dan manajer sehingga murid dapat menjadi pribadi yang mandiri, merdeka, dan bertanggung jawab atas segala perilaku dan sikapnya, yang pada akhirnya dapat menciptakan lingkungan yang positif, nyaman, dan aman.
- Bersama murid, membuat keyakinan kelas sebagai fondasi dan arah tujuan yang akan menjadi landasan dalam memecahkan konflik atau permasalahan di dalam kelas.
- Guru menyediakan lingkungan belajar yang nyaman, aman, dan menyenangkan bagi murid.
- Memberikan kegiatan belajar seraya bermain yang menyenangkan.
- Memberikan kegiatan belajar untuk melatih kecakapan hidup anak usia dini.
- Orang tua mendukung kegiatan di sekolah.
- Murid-murid mulai menerapkan budaya positif.
- Murid-murid belajar untuk tanggung jawab dan menghargai diri sendiri.
- Murid semangat belajar, saling menyayangi dan nyaman bermain di kelas
- Murid mentaati keyakinan kelas.
Murid
antri untuk mencuci tangan |
Murid bekerja sama membereskan mainan setelah selesai bermain |
Murid mengerjakan tugas sampai selesai |
Murid
mengerjakan tugas BDR sendiri |
Guru
dan murid membuat kesepakatan kelas |
Kegiatan
bermain yang bervariasi dan menyenangkan |
Belajar
kecakapan hidup melalui kegiatan menanam sayuran |
Belajar
kecakapan hidup melalui kegiatan membuat minuman sendiri |
Guru menghias kelas agar murid tidak bosan di kelas dan lebih semangat belajar |
link video sesi berbagi aksi nyata: https://youtu.be/Sq_Hl18Usvo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar